Menjelajahi Gunung di Marrubiu

Giovedi, 15 Settembre 2016

Sore hari, sekitar jam 17.00, saat gua lagi nonton Finding Dory karena gabut dirumah, enggan belajar sepulang sekolah. Host bro gua ngajakin jalan, dia ngomong sambil terkesan terburu-buru. Yang gua tangkap dari perintahnya adalah “pake sepatu nyaman”. Okeyy, gua pake sepatu kats one and only yang gua bawa dari Lombok. 

Gua turun ke ruang tamu, ternyata ada host dad yang udh nungguin, barulah gua paham jikalau gua bakal trekking gunung (sebenernya, menurut gua, sebuah bukit, bukan gunung, tapi namanya sih gunung) bersama host bro dan host dad. 

Cuss dengan mobil menuju Mont Arci/Mont Sparau. Mobil melaju kencang, sebagaimana orang Italy membawa mobil di jalan raya, hingga akhirnya memasuki kawasan kaki bukit yang sudah tidak lagi diaspal, alias off road. Jadi kecepatan pun dikurangi, tapi pahamlah Anda, sepelan-pelannya mereka itu seperti apa. Ibaratnya, pas di jalan beraspal, melaju bak seekor cheetah, kini melambat bak seekor kucing yang dikejer anjing dengan kaki sebanyak 6. 

Mobil parkir di pinggir jalan, dan kita turun. Menyusuri hutan di bukit, kontur tanah bebatuan dengan pasir. Tidak mudah sih, tapi pemandangan yang gua dapetin, melihat Marrubiu, Arborea dan Santa giusta, dengan latar belakang laut dan almost sunset, sebanding dengan perjuangan trekking du gunung itu yang harus serba waspada, hati-hati dan teliti. 

Sebelum pulang, host dad (yang merupakan seorang pemburu babi hutan di gunung itu, sekaligus google map berjalan untuk gunung itu) mengajak ke pusat mata air. AIRNYA bisa diminum, dan terasa segar. Seketika, capek hilang, penat hilang, galau hilang,,, kayaknya sih. 

Jam 19.00 kita pulang ke rumah, dan makan malam bersama. 
Grazie Papa e Ale per il viaggio :)

Comments

Popular Post